Sabtu, 16 Agustus 2014

Senjapun terhenti,untuk menungu jiwa yang sepi

Selangkah untuk harapan
tertahan dari sudut sempit
menyusuri rasi bintang tampa penghuni.
Dalam semilirnya senja untuk jati diri
sebutir asa yang dapat tertampung dari luasnya jagat raya
.semua berlalu ,mentari engan menyapa ,terhenti .
Kicau burung bernyanyi seraya menyambut dari tidur 
,menyapa mentari indah menampakan jiwa yang berseri.
Harapan menanti takan lelah walau selangkah 
,takan terhenti walau sejenak.
7 sasaran akan d tahan,pedang pengendali tlah terkoyak .
Tujuan hakiki .
Kami pasti kembali menghentak jagat raya.mengoyang bumi ,
bumi gonjang ganjeng ,langit kerlap kerlip.bitang rembulan tampak dari air.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar